
Namun, setelah beberapa tahun kemudian. Ketika harga handphone mulai miring, tarif telpon mulai murah, hingga bermunculannya operator-operator seluler yang berlomba nawarin tarif semurah-murahnya. Wartel gak lagi diminati oleh masyarakat. Masyarakat lebih menyukai membeli handphone GSM ataupun CDMA. Alasannya, karena lebih efisien dan harganyapun terjangkau. Bahkan dalam satu keluarga, masing-masing kepala memiliki handphone. Tukang ojek & tukang becakpun terkadang sering terlihat sibuk memencet-mencet keypad handphonenya.
Akhirnya, tamatlah riwayat wartel hampir kagak ninggalin bekas. Cukup sulit nemuin wartel saat ini. Gak seperti dulu, wartel sangat mudah di temui. Lalu, apakah nasib warnet akan sama seperti yang di alami oleh wartel? Okey...ini opini gw.....
Warnet adalah usaha jasa penyedia layanan internet dengan juga menyediakan seperangkat komputer lengkap beserta aksesorisnya. Usaha warnet di dirikan karena masyarakat yang memiliki komputer masih terbatas jumlahnya. Dan masih cukup jarang pemilik-pemilik rumah yang gunain layanan internet rumahan contohnya speedy. Penomena tersebut adalah penomena yang udah lama terjadi. Sekarang, udah cukup banyak masyarakat yang punya komputer bahkan laptop alias lepi. Harga komputerpun udah mulai terjangkau. Buat dapetin komputer second pentium 3 yang masih bagus kondisinya (80-90 %) cukup hanya mengeluarkan kurang lebih 1 juta rupiah aja. Kalo 1.5 juta udah dapat beli komputer pentium 4 second yang kondisi & speknya lumayan. Bahkan udah banyak banget leasing-leasing yang mengkreditkan komputer juga laptop.
Begitu juga dengan murahnya tarif internet. Melihat pengguna internet yang kian hari terus bertambah, rupa-rupanya operator seluler yang sebelumnya bermain pada tarif telpon sama handphone ngelirik peluang besar tersebut. Mereka berbondong-bondong kembali nawarin layanan koneksi internet murah yang cuma di dapatin dengan beli pulsa yang udah mereka jual. Ada juga operator seluler lain yang secara khusus ngeluarin paket internet murah unlimited dengan batas quota menggunakan teknologi GPRS, EDGE, 3G (HSDPA). Bukannya dua penomena ini tentu sangat berpengaruh bukan terhadap kelangsungan hidup warnet?
Jawaban Gue: “Yup betul, sangat berpengaruh. Tapi, gak akan sampai mematikan kelangsungan hidup warnet seperti apa yang terjadi pada wartel” Alasannya? Karena posisi & peran warnet gak bisa di samain sama wartel. Waktu itu wartel-kan cuma berperan sebagai tempat “numpang” nya masyarakat yang gak punya handphone atawa telpon. Konsumen datang, lalu menggunakan telpon untuk berkomunikasi yang dia perlukan kepada yang dituju, dan selesai. Itu aja! Gak lebih dari itu. Pengunjung wartel datang ke wartel gak untuk mencari suasana atau belajar/diajarkan menggunakan telpon atau minta ditelponkan oleh operator. Pada wartelpun gak ada/jarang istilah koneksi wartel yang kurang bagus, putus-putus bahkan lemot...heheheheh. Nah, di situ aja kedua peran & posisi dua usaha yang kita omongin udah beda banget kan. Trus, apakah sesuai kita memposisikan warnet akan bernasib sama seperti halnya wartel?
Okeh..daripada klamaan pembukaannya, berikut tips agar warnet yang sedang kita kelola rame sama pengunjung :
1. Yang pasti internet mesti kenceng, setidaknya buat yang browsing (bukan download), soalnya dijamin org males dateng lagi kalo dia ngenet lemot bgt.Ini adalah point yang paling penting banget..:D
2. Komputer bagus, maksud bagus disini bersih dari virus (scan tiap hari), kecepatan komputer standarlah, jangan pake pentium II ke bawah aja....dan aplikasi yang dipasang di client juga yang standar2 aj..( kpan2 gue kasih bocorannya...:D ).
3.Penampilan warnet enak dilihat, sedap dipandang.. hehe tahu lah maksudnya.. jangan sampe warnet gak nyaman dilihat apalagi kalo bau....gue jamin orang gak bakalan betah dan melirik ke warnet laen.
4.Sediain paket-paket misalnya paket 3 jam, 5 jam, ato paket semalam suntuk, bagus juga kalo ditambahin ama servis gratis misalnya 3 jam keatas gratis minuman.
5.Point ini kalo menurut gw ujung tombaknye warnet yaitu yang jaga( sang operator ) kudu ramah n berikan senyumlah buat si pengunjung, bisa sosialisasi alias gampang gaul. dan disamping mungkin juga kudu ( setidaknya ) ngerti dengan dunia komputerisasi dan internet.
Nah, itu mungkin sedikit tips dari gue berdasarkan dari pengalaman yang gue dapat, dan mungkin yang mau berminat mo buka warnet bisa Hubungi Gw , bisnis warnet adalah bisnis jasa jadi gimana caranya sobat-sobat buat ciptain lingkungan warnet yang kondusif,nyaman dan bikin user-user makin betah datang ke warnet sobat. Postingan selanjutnya Insyallah buat para Operator (OP) Agargara lebih Semangat Menjaga Warnet Orangnya heheheheh,..